Diduga 3 Pekerja Dan 1 Orang Pemilik Lahan Kebun Dikeroyok Oknum Penambang PETI Sungai Telang 

    Diduga 3 Pekerja Dan 1 Orang Pemilik Lahan Kebun Dikeroyok Oknum Penambang PETI Sungai Telang 

    Bungo - Pengeroyokan terhadap pekerja Pemilik lahan kebun terjadi sebelum dilokasi lahan kebun milik Ustad Yusri pada pukul 3 sore hingga terjadi kembali pengeroyokan di wilayah Dusun Pasar Muara Buat tepatnya di jembatan pasar muara buat pukul 5 sore Kamis 24 Oktober 2024.

    Saat ini ke 4 korban sedang dilakukan visum di RSUD H.Hanafie berikut korban pemukulan tersebut sebagai pekerja Ariyanto, Toprizal, Eri dan Ustad Yusri  pemilik lahan kebun di sungai telang, namun 1 orang harus menjalani perawatan.

    Kronologis kejadian berawal dari informasi yang diterima dari oknum pelaku tambang bahwa lahan kebun milik Ustad Yusri yang berada di Dusun Sungai Telang Kecamatan Bathin III Ulu ini adalah satu-satunya akses ke lokasi Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) dan pemilik lahan kebun berencana akan memasang portal agar lahannya tidak dilalui oleh pelaku PETI.

    "Kami berencana akan memasang portal di lahan sayo tapi tanpa kami duga secara tiba-tiba datang segerombolan yang diduga para oknum pelaku PETI menghadang rombongan Ustad Yusri yang diperkirakan dalam jumlah puluhan hingga berakhir ratusan orang dan terjadi pemukulan dengan cara pengeroyokan terhadap kami." Jelas Ustad Yusri.

    Sayo (Ust. Yusri) akan membuat pengaduan  atas tindakan pengeroyokan ini ke pihak yang berwajib karena di nilai sudah merupakan tindakan kriminal dan diduga di tunggangi dengan seseorang yang merasa terusik dengan rencana sayo memportal lahan sehingga akses aktifitasnya PETInya akan terhalang." Tutup Ust. Yusri.

    Ust. Yusri meminta kepada pihak kepolisian agar tindakan kriminal pengeroyokan ini diusut tuntas dan segera ditangkap otak pelaku utamanya dan sebagian pelaku juga sudah diketahui identitasnya.

    Dia Wisda

    Dia Wisda

    Artikel Sebelumnya

    Calon Bupati Bungo Jumiwan Aguza Buka Lubuk...

    Artikel Berikutnya

    Tidak Bisa Ditawar, Suara Sirih Sekapur...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Pasiops Kodim 1710/Mimika Pimpin Apel Kesiapan Pasukan TNI Pada Pengamanan TPS Pemilukada Tahun 2024 BKO Polres Mimika
    Yakinkan Dapat Berjalan Dengan Lancar Dan Aman, Dandim 1710/Mimika Dampingi Wakapolda Papua  Pantau Langsung Pemungutan Suara Di TPS
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?
    Polri Lakukan Asistensi ke Polda Jateng 

    Ikuti Kami